Klaten, Bhayangkara-Lipsus.com. Paguyuban Seni Ngesti Roso Sejati Dukuh Padas, Ds Gondangsari, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, merayakan hari jadinya yang ke delapan (8) tahun, pada hari minggu 13 Agustus 2023 bertempat di halaman sanggar Seni Roso Sejati rumah Kadus Suratno, di hadiri Kepala desa Gondangsari, Dewan kesenian Kabupaten Klaten, anggota paguyuban seni Ngesti Roso Sejati, ketua Rt/Rw, dan tamu undangan lainya
Paguyuban Seni Ngesti Roso Sejati merupakan para penggiat sebagai pelestarian budaya jawa, di Desa Gondangsari, Juwiring, Klaten, Sampai dengan usia yang ke delapan tahun Ngesti Roso Sejati sudah melaksanakan berbagai kegiatan antara lain, seni karawitan, gejog lesung, seni pedalangan, seni tari, campursari dan masih banyak kegiatan lainya,
Dalam peringatan hari jadinya yang ke delapan tahun ini di mulai dari pagi hari di buka dengan senam masal, dilanjut dengan pentas campursari, gejog lesung dengan peserta mahasiswa Universitas Diponegoro (UNDIP) Semarang yang baru melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Gondangsari, seni tari, kemudian Jathilan dan di malam harinya di lanjut dengan kirab budaya dan pagelaran wayang kulit semalam suntuk dengan manampilkan dalang Ki Halintar Cokro P.M.Sn.
Ketua Paguyban Seni Ngesti Roso Sejati Suratno dalam Kempatan itu menyampaikan “dengan adanya nama Ngesti Roso Sejati, di karenakan ada beberapa budaya yang di dalamnya di antarnya, sarasehan kasepuhan, seni dan budaya, uji jati diri, maka di namakan paguyuban Ngesti Roso Sejati, dan mulai tanggal 18 Juli 2023 Nesti Roso Sejati sudah di akui bahwa pembinaanya dari Departemen Kebudayaan , olah raga dan pemuda dan alhamdulilah , di hari ini di adakan tasyakuran sekaligus merayakan hari jadi”, jelasnya. (san).