Beranda Tak Berkategori Tradisi Wiwitan Masih Dilakukan Para Petani Di Desa Ringin Putih

Tradisi Wiwitan Masih Dilakukan Para Petani Di Desa Ringin Putih

66
0

Klaten, Bhayangkara-Lipsus.com– Tradisi wiwitan adalah merupakan salah satu ritual yang biasa dilakukan oleh masyarakat jawa umumnya para petani sebelum memanen padi, tradisi wiwitan ini adalah merupakan ungkapan rasa syukur atas hasil panen yang memuaskan, ini merupakan salah satu upaya untuk melestarikan budaya jawa, seperti halnya yang dilakukan  oleh Kelompok tani Ringinputih 02 yang bertempat di Gubuk tani Desa Ringinputih, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten  pada hari senin 05/08/2024

Wiwit adalah simbul untuk memulai memotong padi, para petani yang akan memanen padinya membawa tumpeng, ingkung ayam jawa, urap urap, pisang raja, bunga dan jajan pasar,di bawa ke area persawahan yang akan di panen, proses memulai memotong padi di lakukan oleh salah satu petani dengan menaruh sego wiwit (nasi wiwit) lengkap di taruh di padon (pojok) sawah, kemudian baru mulai memotong  panen padinya.

Dalam upacara tradisi potong padi di hadiri  oleh Dinas Pertanian Ketahanan Pangan dan Perikanan Kabupaten Klaten, BPP Kecamatan Karangdowo, jajaran Polsek Karangdowo, Perangkat Desa, Ketua Kelompok tani, Gapoktan dan Petani di Desa Ringin Putih, Selain itu dalam acara tradisi wiwitan, Ketua Kelompok tani Ringinputih 02 memperkenalkan produk pupuk bio saka, atau pupuk organik bikinan sendiri, berkat bimbingan Petugas Penyuluh Pertanian, kami bisa membuat pupuk sendiri sekitar  9 jenis dan semua sudah di uji coba hasilnya sangat bagus, ucap Eko Ketua Kelompok tani Ringinputih 02 (san)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here