Klaten, Bhayangkara-Lipsus.com
Pemerintah desa Tumpukan, Kecamatan Karangdowo, Kabupaten Klaten memanfaatkan kucuran dana dari Pemerintah Daerah Kabupaten Klaten di alokasikan untuk pembangunan dan pengembangan lapangan sepak bola guna menfasilitasi tim sepak bola yang ada di desa Tumpukan, oleh karena itu, Pemerintah desa komitmen untuk memperbaiki lapangan tersebut, lokasi lapangan sepak bola berada di sebelah timur Kantor Balai desa Tumpukan, di karenakan lapangan yang sudah ada di desa Tumpukan sudah tidak layak di pergunakan untuk segala kegiatan olah raga terutama sepak bola.
Pambangunan lapangan sepak bola tersebut di rencanakan akan dilengkapi dengan talud dan paping di sekelilingnya agar supaya tidak mudah tergenang air akibat buangan air dari perkampungan. Dengan adanya pembangunan lapangan sepak bola tentunya akan menambah motivasi para pemuda dan masyarakat desa Tumpukan, dan menjadikan lapangan sebagai fasilitas yang bisa di nikmati oleh setiap elemen masyarakat dan bisa di pergunakan untuk melakukan kegiatan olah raga dan kegiatan lainya.
Saat di temui Kades Tumpukan Suyamto mengatakan ‘’terkait dengan adanya pembangunan lapangan sepak bola ini, untuk kedepanya kami akan mengembangkan satu tahapan-tahapan yang usianya dan nantinya ada 2 atau 3 kelompok untuk di bina sesuai dengan hoby maupun bakat didalam persepakbolaan, dan saat ini kami selaku pemerintah desa ada bantuan dari pemerintah daerah dan kami pergunakan untuk membenahi lapangan sepak bola ini, mudah mudahan nanti untuk pembenahan dengan anggaran tahun ini bisa selesai,
seandainya belum selesai di tahun ini, ya nantinya kita tindak lanjuti untuk anggaran di tahun 2023’’ masih lanjut Kades Tumpukan ‘’rencana kami dengan Pemerintahan desa Karangjoho, di karenakan desa Karangjoho belum ada lapangan, kami sudah berkoordinasi pada pemerintahan desa serta tokoh masyarakat dan sudah ada kesepakatan, kalau memang lapangan desa Tumpukan di benahi, mungkin ada kegiatan turnamen atau kegiatan lainya, atau di sewa kepada pihak yang lain, mungkin nanti bisa untuk pemasukan sebagai Bumdes atau Karang taruna, sesuai yang kita bentuk’’.ungkapnya. (san)
