Klaten, Bhayangkara-Lipsus.com. Dalam upaya untuk melestarikan kesenian tradisional Kabupaten Klaten pada kamis 09/11/2023 menggelar pentas kesenian jathilan dan reog, di lapangan desa Bulurejo, Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten, melibatkan salah satu sanggar seni yang ada di Kecamatan Juwiring, yakni Sanggar Seni Ngesti Roso Sejati dari desa Gondangsari Kecamatan Juwiring, Kabupaten Klaten dengan pimpinan Suratno Kadus desa Gondangsari.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Disbudporapar Kabupaten Klaten mewakili Bupati Klaten, Sri Nugroho, S.IP,MM, Anggota DPRD Propinsi Jawa Tengah Hj. Kadarwati, SH, MH, Kepala Satpol PP, Disdik Kabupaten Klaten atau yang mewakili, Forkopimcam, Juwiring, Kepala desa se Kecamatan Juwiring, relawan ring I Juwiring.
Dalam menyemarakkan acara gelar budaya, paguyuban Seni Ngesti Roso Sejati menampilkan beberapa kesenian tradisional antara lain, Seni Jathilan, Reog, Seni tari, dan atraksi uji kekebalan tubuh, Selain untuk melestarian kesenian tradisional khususnya di Kecamatn Juwiring dan di Kabupaten Klaten pada umumnya, gelar budaya ini juga bisa untuk mempererat tali silaturahmi antara warga dan pemerintahan.
Camat Juwiring Nindya Rini Budi Wardani menyampaikan” selama di Kecamatan Juwiring ini, kondisinya sangat menyenangkan, kegiatanya berlanjut terus tidak lepas kerjasama dari Kepala desa, PKK desa dan semua pihak , sore iini kita melaksanakan kegiatan gelar budaya dalam rangka pelestarian kesenian tradisional di kabupaten Klaten, yaitu kesenian reog dari sanggar seni Ngesti Roso Sejati dari desa Gondangsari, Kecamatan Juwiring, terima kasih banyak kepala Disbudporapar,

dengan adanya kegiatan ini sangat menyenangkan dan menghibur masyarakat Juwiring, dan kami berharap, semoga beberapa bulan kedepan ada kegiatan lagi di Kecamatan Juwiring, biasanya di Kecamatan Juwiring seminggu 3 kali diadakan sholawatan, kita adakan untuk kesenian pada sore hari ini, biar menggeliatkan kesenian untuk dewan kesenian di kecamatan Juwiring, dan semoga Kecamatan Juwiring semakin keren dan hebat”pungkasnya.
Dalam sambutanya Kepala Disbudporapar Sri Nugroho,S.IP.MM mewakili Bupati Klaten, menyampaikan “tentunya beliaunya memberikan salam hormat kepada semua yang hadir dalam acara ini, dalam rangka untuk nguri-uri budaya ini untuk berkelanjutan, tentunya kami dengan Disbudporapar kolaborasi dengan Kecamatan, dan desa semua di Kecamatan Juwiring berkordinasi yang selalu inten sehingga bisa memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat seperti sore ini menyaksikan reog,
dan tentunya kesenian ini, reog yang sudah adiluhung untuk menjaga kelestarianya, karena reog sasalnya dari jawa timur, namun kita sebagai bangsa Indonesia, apapun ksesenian yang ada di NKRI ini kita wajib mendukung dan mempromosikan, dan tujuan kami bahwa seni reog ini tentuanya sudah menggaung bahkan sudah internasinal, ungkapnya.(san)